Senja Di Ujung pacu

Lhokseumawe - Lebaran idul fitri kali ini camdigsaku tidak pulkam yang seperti orang lain lakukan. Liburanpun hanya berdiam diri di rumah selama satu minggu lamanya. Namun, terbesit sebuah ide untuk menjelajah ke daerah pedesaan terdekat yang belum camdigsaku lalui sama sekali. Tempat yang ingin camdigsaku jelajah itu dekat dengan kota Lhokseumawe, terjangkau dengan kendaraan roda dua, dan juga memiliki keindahan untuk mengambil objek foto. Maklum camdigsaku kangen sama kampung halaman...hehehe

Fajar saat mnyeberangi jembatan darurat
Maka setelah satu minggu lebaran tepatnya tanggal 26 juni 2012 ingin menjalankan niat untuk jelajah seperti ide yang camdigsaku pikirkan pada hari sebelumnya. Karena pergi sendiri kurang nyaman, maka camdigsaku mengajak teman dekat dan dialah pahlawan untuk membantu camdigsaku mewujudkan ide ini. Fajar Siddiq Nasution namanya, dan dia adalah orang yang hobi difoto dan juga memoto. Asikkan, dapat model gratis dan jadi guide lagi..





Sore minggu itu camdigsaku silaturahmi dengan keluarganya, maklum masih suasana lebaran dan juga minta izin kami ingin jalan-jalan. Dan ketika ku tanya ini kita mau kemana pokoknya tempatnya yang keren untuk hunting-hunting?. "terserah kamu syah, aku kemana aja boleh yang penting cantik tempatnya untuk hanting-hunting foto profil fb ku" paparnya. Maka terbenak di kepalaku, jar kita masuk kampung ini yuk, pemandangannya keren ne.
Maka terbesit d kepalaku untuk masuk ke jalan Ujung pacu, dan ini masih lokasi wilayah kota Lhokseumawe. Ujung Pacu sendiri terletak di kecamatan muara satu. Dari jalan Ujung Pacu ini bisa samapai ke daerah pariwisata Blang Kolam. Dengan daerah yang masih pedesaan dan aku belum pernah untuk jelajah ke tempat ini maka cocok ne ku jadikan objek fotoku kali ini.



Pemandangan daerah ujung pacu yang sangat indah, maka setelah menemukan tempat untuk mengambil gambar kami berhenti di sebuah jembatan. Karena di depan sedikit lagi terdapat sawah maka kami harus menyeberangi jembatan darurat. Wow, amazing beutiful.




Dan mulailah saatnya untuk mewujudkan keinginanku. inilah lokasi yang ingin camdigsaku ambil gambar dan sangat indah karena dilatarbelakangi oleh matahari tenggelam.



Dan dengan sibuknya maka camdigsaku terus mengambil gambar pertama yang tentunya dengan camera digital kesayangan, pada saat fajar hendak menyeberangi jembtan darurat. "eh syah, jangan difotolah" ucapnya. "keren kog jar, jarang-jarang lho kita bisa foto seperti ini" sahut camdigsaku.



 
 
Dengan latar sawah, sungai dan bukit, serta pondok, dan jmbtan darurat kami sama-sama mengambil foto dan akhirnya camdigsaku jadi model foto. Tentunya memoto dengan timer ,,hehehe

Dan inilah foto2 lainnya yang camdigsaku abadikan. Jangan lupa comment dan sharenya ya.



 
Dan kegiatan ini berlanjut hingga maghrib hampir tiba kira-kira pukul 18.30, dan kami harus bergegas ke mesjid untuk menunaikan salat maghrib di mesjid Pim, karena camdigsaku ingin sekali masuk ke mesjid tersebut...



Komentar

  1. Jadi di Ujong Pacu ini objek wisatanya apa, Cam? Kalau dari Lhokseumawe, jalannya lewat mana?

    BalasHapus
  2. Dari Lhokseumawe ketika akhir dari komplek perumahan Arun, sebelum bertenu dengan jembatan Krueng Geukuh kita belok ke kiri. Sebelum jembatan tersebut terdapat beberapa pondok yang menjual air tebu alami. Serta di sungai ini banyak yang memancing ikan.

    BalasHapus

Posting Komentar